"Kasus ini menjadi atensi kita. Belum bisa kita pastikan apakah pelaku oknum Polri atau tidak. Siapapun pelakunya akan ditindak secara tegas," tegas Kapolrestabes Medan.
Valentino mengungkapkan, Polrestabes Medan telah menyita sejumlah rekaman CCTV untuk menyelidiki kasus yang terjadi di Rumah Sakit Bandung tersebut.
Baca Juga:
Kader Senior Diminta Tidak Terlalu Mencampuri Hasil Konpercab PDI Perjuangan Kota Medan
"Secepatnya akan kita ungkap, Tentunya jika terbukti pelaku oknum polisi kita tindak tegas," pungkas Kapolrestabes Medan.
Seperti diketahui, sekelompok orang tidak dikenal (OTK) melakukan tindak penganiayaan di Rumah Sakit Bandung yang berlokasi di Jalan Mistar, Medan, Minggu (6/11/2022) pagi.
Berdasarkan informasi yang diperoleh, aksi penganiayaan yang dilakukan OTK itu mengakibatkan seorang petugas keamanan rumah sakit terluka.
Baca Juga:
Dilantik, Yanto Kembali Nahkodai DPC PDIP Kota Gunungsitoli Periode 2025-2030
Sejauh ini belum diketahui penyebab pasti penganiayaan yang dilakukan OTK tersebut. Namun para saksi di TKP menyebuktkan terduga pelaku merupakan oknum polisi.
Namun, korban meminta tolong agar dijemput di Hotel Labuhan Raya di Jalan Gajah Mada Medan. Selanjutnya rekan korban berjumlah tiga orang datang ke hotel dan bertemu dengan korban dan terduga pelaku.
Selanjutnya, terjadi cekcok mulut antara terduga pelaku dengan korban Wanda serta ketiga temannya. Namun terduga pelaku tidak terima dengan perkataan tersebut, lalu menghubungi teman-temannya dan mendatangi korban di Rumah Sakit Bandung.