Metromedannews.id | Sosialisasi pengoperasian Tol Binjai-Stabat akan dilakukan kepada masyarakat selama dua minggu.
Artinya, selama pengoperasian ini kendaraan yang melintasi Tol Binjai-Stabat tidak kenakan tarif alias masih gratis.
Baca Juga:
Kenaikan Serentak BBM Non Subsidi Tidak Berpengaruh Terhadap Pilihan Konsumen
"Dua minggu sosialisasi tarif kepada masyarakat," kata Branch Manager Tol Binjai-Stabat Hery Prasetyo saat ditemui di Gerbang Tol Stabat, Jumat (11/2/2022).
Ia mengatakan, pengoperasian perdana Tol Binjai-Stabat dilakukan pada pagi tadi.
"Mulai beroperasi sejak tadi jam 7 pagi," katanya.
Baca Juga:
Kementerian ESDM: BLU Pungutan Iuran Batu Bara Sudah di Depan
Hery mengatakan, untuk saat ini pihaknya tengah menunggu Keputusan Menteri (KepMen) PUPR dan Perhubungan guna penentuan tarif kepada masing-masing jenis kendaraan yang melintasi Tol Binjai-Stabat.
"Sampai sekarang masih gratis dan menunggu KepMen PUPR dan menunggu dari arahan pemerintah," ungkapnya.
Untuk saat ini, kata dia tidak ada kekurangan atau kendala yang terjadi pada pengoperasian Tol Binjai-Stabat.
Ditambahkannya, sertifikat layak operasi juga sudah didapat.
"Semuanya sudah lengkap, sudah mendapatkan sertifikat layak operasi juga," ungkap dia.
Dengan adanya Tol Binjai-Stabat ini, diharapkan dapat memberi kemudahan dan kenyamanan berkendara kepada masyarakat.
Selain itu, dengan adanya tol ini juga dapat meningkatkan perekonomian di Sumatera Utara, terkhusus Kabupaten Langkat dan Kota Binjai.
Tidak hanya itu, dengan adanya jalan ini juga dapat meningkatkan jumlah kedatangan wisatawan ke tempat wisata.
Di mana, saat ini tidak perlu lagi memakan waktu lama dari Kota Medan untuk sampai ke Kabupaten Langkat, yang diketahui banyak tempat wisata. [jat]