Metromedannews.id, Medan - Kepala Dinas Perhubungan Medan, Iswar Lubis, Selasa (2/4/2024) di Taman A. Yani. Dia mengatakan, dengan adanya kebijakan ini, tidak ada lagi pembayaran parkir secara uang tunai atau cash.
“Jika ada pengutipan parkir di lokasi parkir konvensional atau yang bukan e-parking, maka itu praktik pungli, Jika ada yang mengaku jukir dengan menggunakan badge di lokasi-lokasi parkir konvensional, itu jukir liar,” tegasnya.
Baca Juga:
Wujudkan Medan Smart City, Aulia Rachman Resmikan Gedung Kantor PLN Icon Plus SBU Regional Sumbagut
Iswar menekankan, sehubungan dengan kebijakan ini, mulai hari ini Pemko Medan hanya menerima PAD sektor parkir yang dibayarkan melalui e-parking dari lokasi-lokasi yang sudah menerapkannya. Disebutkannya, sampai saat ini terdapat 145 lokasi di Medan yang sudah menerapkan sistem e-parking.
Iswar mengakui kebijakan ini mungkin sedikit ekstrim. Namun, lanjutnya, langkah ini diambil untuk meluruskan hal yang menyimpang dan efisiensi. Menurutnya, kebijakan ini bentuk keberpihakan Pemko Medan kepada masyarakat.
“Kami sudah mempertimbangkan, ternyata uang masyarakat yang masuk dari sektor parkir yang menggunakan sistem manual atau menggunakan uang cash tidak sepenuhnya masuk ke Pendapatan Asli Daerah (PAD), sehingga lebih bagus tidak usah sama sekali,” ungkapnya.
Baca Juga:
Polda Sumut Tangkap dan Geledah Rumah Wanita Dugaan Tipu Gelap Modus Masuk Polisi
Dengan adanya kebijakan ini, lanjut Iswar, mulai hari ini sistem parkir di Medan hanya ada sistem e parking pada lokasi-lokasi sudah yang ditetapkan.
“Dan di lokasi-lokasi e-parking itu hanya ada pembayaran non tunai. Apabila ada pemungutan uang tunai kami nyatakan itu pungli,” tandasnya.
Iswar juga mengharapkan kerja sama masyarakat untuk mendukung kebijakan ini agar sistem perparkiran di Medan berjalan mungkin.
“Jangan lagi lakukan pembayaran parkir secara cash di lokasi e-parking, bayarlah secara non tunai. Dan jangan bayar parkir di lokasi tidak menerapkan e-parking. Jika ada oknum yang meminta uang parkir di lokasi parkir konvensional, silakan laporkan ke pihak kepolisian terdekat atau petugas kami, atau videokan agar dapat dijadikan bukti di hadapan penegak hukum,” ungkapnya.
Iswar mengatakan, pihaknya menyurati kepolisian untuk memohon kerja sama pengawasan pelaksanaan kebijakan Pemko Medan yang telah diputuskan dalam rapat yang dipimpin Wali Kota Medan Bobby Nasution dan unsur Forkopimda ini.
“Artinya jika ada ditemukan pungli akan langsung dilakukan tindakan hukum,” ungkapnya.
Iswar mengatakan, pemberlakuan kebijakan ini akan terus diawasi dan hasilnya akan dievaluasi. “Intinya, kebijakan ini bukti keberpihakan Pemko Medan pada masyarakat. Lebih baik masyarakat tidak usah bayar parkir daripada uangnya bergulir kepada kepada oknum-oknum tertentu yang tidak jelas,” tutupnya.
Berikut daftar 145 ruas jalan yang sudah menggunakan sistem e-parking:
1. Jalan Merak Jingga, wilayahnya dari Simpang Jalan Putri Hijau hingga Simpang Jalan Perintis Kemerdekaan.
2. Jalan Puteri Hijau, wilayahnya dari Simpang Jalan Perintis Kemerdekaan sampai Jalan Merak Jingga.
3. Jalan HM Yamin, wilayahnya dari Simpang Jalai Balai Kota sampai jalan Stasiun Kereta Api.
4. Jalan Merak Jingga Dalam 5. Jalan Putri Hijau II.
6. Jalan Pro HM Yamin, wilayahnya dari Simpang Jalan Sutomo sampai Simpang Jalan Timor.
7. Jalan Timor, wilayahnya dari Simpang Jl Prof HM Yamin sampai Simpang Jalan Veteran.
8. Jalan Veteran, wilayahnya meliputi dari Simpang Jalan Irian Barat, Simpang Jalan Timor sampai Simpang Jalan Sutomo.
9. Jalan Sutomo, meliputi Simpang Jalan Veteran sampai Jalan Prof. HM. Yamin.
10. Jalan Pandu, meliputi Simpang Jalan Sutomo sampai Simpang Jalan Martapura.
11. Jalan Sutomo, meliputi Simpang Jalan Rahmadsyah, simpang Jalan Pandu hingga Simpang Jalan Kapuas.
12. Jalan Rahmadsyah, meliputi Simpang Jalan Amuntai hingga Simpang Jalan. Sutomo.
13. Jalan Samarinda, meliputi simpang Jalan Sutomo sampai Simpang Jalan Amuntai.
14. Jalan Sambas, meliputi Simpang Jalan Amuntai sampai dengan Simpang Jalan Banjarmasin.
15. Jalan Amuntai, meliputi Simpang Jalan Rahmadsyah sampai Simpang Jalan Sawahlunto.
16. Jalan Perniagaan, meliputi Simpang Jalan Palang Merah, Simpang Jalan Ahmad Yani III dan Simpang Jalan Pulo Penang.
17. Jalan Guang Zhu (Jalan Ahmad Yani V), meliputi Simpang Jalan Perniagaan, Simpang Jalan Ahmad Yani, Simpang Jalan Stasiun Kereta Api.
18. Jalan Ahmad Yani III, meliputi Simpang Jalan Ahmad Yani, sampai Simpang Jalan Stasiun KA.
19. Jalan Kumango, meliputi Simpang Jalan Pulau Pinang sampau Simpang Jalan Guang Zhu.
20. Jalan Perniagaan Baru, meliputi Simpang Jalan Perniagaan sampai simpang Jalan Stasiun Kereta Api.
21. Jalan Pembelian, meliputi dari Simpang Jalan Stasiun Kereta Api sampai Simpang Jalan Perniagaan.
22. Jalan Ahmad Yani II, wilayahnya meliputi sampai Simpang Jalan Perniagaan sampai dengan simpang Jalan Ahmad Yani.
23. Jalan Bukit Barisan, wilayahnya dari isi kanan pintu Bank BCA Jalan Bukit Barisan, sampai dengan Simpang Jalan Stasiun Kereta Api.
24. Jalan Stasiun Kereta Api, dari Simpang Jalan Bukit Barisan, Simpang Titi Gantung, Simpang Jalan Ahmad Yani III dan Simpang Jalan Palang Merah.
25. Jalan Pulau Penang, meliputi Simpang Jalan Stasiun Kereta Api sampai Simpang Jalan Ahmad Yani VII.
26. Jalan Palang Merah, meliputi Simpang Jalan Ahmad Yani, Simpang Jalan Perniagaan dan Simpang Jalan Stasiun Kereta Api.
27. Jalan DI Panjaitan, wilayahnya Simpang Jalan Abdullah Lubis sampai Simpang Jalan Sei Lapian.
28. Jalan Pringgan, wilayahnya meliputi Simpang Jalan Iskandar Muda sampai Simpang Jalan D.I.Panjaitan.
29. Jalan Iskandar Muda, meliputi Simpang Jalan Syailendra sampai simpang Jalan Gajah Mada.
30. Jalan Orion, wilayahnya dari Simpang Jalan Nibung Raya sampai Simpang Jalan Dazam Raya.
31. Jalan Rotan Proyek, wilayahnya Simpang Jalan Nibung Utama sampai Simpang Jalan Rotan.
32. Jalan Rotan, wilayahnya dari Simpang Jalan Gelugur sampai simpang Jalan Rotan Proyek .
33. Jalan Kota Baru III, wilayahnya dari Simpang Jalan Merbau Baru sampai Simpang Jalan Razak Baru.
34. Jalan Nibung Utama, wilayahnya dari Simpang Jalan Nibung Raya sampai Simpang Jalan Merbau Baru .
35. Jalan Razak Baru, wilayahnya meliputi Jalan Gatot Subroto sampai Jalan Rotan.
36. Jalan Majapahit, wilayahnya meliputi Simpang Jalan Gajah Mada sampai Simpang Jalan S. Parman.
37. Jalan Gatot Subroto, wilayahnya meliputi Simpang Jalan Glugur, Simpang Jalan Nibung Raya sampai Simpang Jalan Glugur.
38. Jalan Iskandar Muda, wilayahnya meliputi Simpang Jalan Orion sampai Simpang Jalan Gajah Mada.
39. Jalan S Parman, wilayahnya meliputi Simpang Jalan Glugur sampai Simpang Jalan Gatot Subroto.
40. Jalan Pabrik Tenun, wilayahnya dari Simpang Jalan Sekip sampai Simpang Jalan Ayahanda.
41. Jalan Sekip, wilayahnya meliputi Simpang Jalan Gatot Subroto sampai simpang Rel Kereta Api.
42. Jalan Guru Patimpus, wilayahnya dari Simpang Jalan Laboratorium sampai Jalan Laboratorium 3.
43. Jalan Porsea, wilayahnya dari Simpang Jalan Bandung sampai dengan Simpang Jalan Bogor.
44.Jalan Bandung, wilayahnya dari Simpang Jalan Semarang sampai Simpang Jalan Surabaya.
45. Jalan Zainul Arifin, wilayahnya dari Simpang Jalan Diponegoro, Simpang Jalan Teuku Umar dan Jalan Simpang Jalan S. Parman.
46.Jalan Setia Budi wilayahnya dari Simpang Jalan Sunggal, Simpang Jalan Sei Bilah dan Simpang Jalan Dr. Mansyur.
47.Jalan Irian Barat, wilayahnya dari Simpang Jalan MT. Haryono sampai dengan Simpang Jalan Veteran.
48. Jalan Jawa, wilayahnya meliputi Simpang Jalan HM. Yamin sampai Simpang Jalan Veteran.
49.Jalan Pemuda, wilayahnya meliputi Simpang Jalan Mangkubumi, Simpang Jalan Palang Merah dan Simpang Jalan Pandu.
50. Jalan Pemuda Baru III 51. Jalan Pemuda Baru II.
52. Jalan Pemuda Baru I.
53. Jalan Cirebon, wilayahnya meliputi Simpang Jalan MT.Haryono sampai Simpang Jalan Pandu.
54. Jalan Palangkaraya, wilayahnya meliputi dari Simpang Jl. MT. Haryono, Simpang Jalan Kotanopan I dan Simpang Jalan Pandu.
55. Jalan Palangkaraya Baru, wilayahnya dari Simpang Jalan Palangkaraya sampai dengan Simpang Jalan Cirebon.
56. Jalan Bandung, wilayahnya meliputi Simpang Jalan Palangkaraya sampai dengan Simpang Jalan Cirebon.
57.Jalan Jember, wilayahnya dari Simpang Jalan Palangkaraya sampai Simpang Jalan Cirebon.
58. Jalan Bogor, wilayahnya dari Simpang Jalan Palangkaraya sampai Simpang Jalan Cirebon.
59.Jalan Kotanopan I 60.Jalan Kotanopan II.
61.Jalan Pakantan, wilayahnya dari Simpang Jalan Pandu sampai Jalan Kotanopan II.
62. Jalan Barus, wilayahnya dari Simpang Jalan Jember sampai Simpang Jalan Bogor.
63. Jalan Kejaksaan, wilayahnya dari Jalan S Parman sampai Simpang Jalan Diponegoro.
64. Jalan KL.Yos Sudarso, wilayahnya dari batas Pasar Glugur sampai Gang Deli Permai, Simpan Pelita, Simpang Jalan Brigjen Bejo, Jalan Pelita dan Jalan Merdeka.
65. Jalan Adam Malik, wilayahnya dari Simpang Jalan Gatot Subroto sampai Simpang Jalan Yos Sudarso.
66. Jalan Ahmad Yani, wilayahnya dari Simpang Jalan Palang Merah sampai Simpang Jalan Ahmad Yani VII.
67. Jalan Balai Kota, wilayahnya dari Simpang Jalan. Pulo Penang, Simpang Jl. Bukit Barisan, Simpang Jalan Pos dan Simpang Jalan HM Yamin.
68. Jalan Hindu, wilayahnya dari Simpang Jalan Ahmad Yani VII sampai Simpang Jalan Siswomiharjo.
69. Jalan Jamin Ginting, meliputi Simpang Jalan Wahid Hasyim sampai Kuburan Kristen. Lalu Komplek Perumahan Pamen sampai Komplek Perumahan Citra Garden.
70. Jalan Dr. Mansyur, wilayahnya meliputi Simpang Jalan Jamin Ginting sampai Simpang Jalan Setia Budi.
71. Jalan Makmum Al Rasyid, wilayahnya meliputi Simpang Jalan Waspada, Simpang Jalan Masjid Raya dan Simpang Jalan Juanda.
72. Jalan Suprapto, wilayahnya meliputi Jalan Katamso sampai Simpang Jalan Mangkubumi.
73.Jalan Palang Merah, wilayahnya meliputi Simpang Jalan A. Yani, Simpang Jalan Mesjid, Simpang Jalan Perniagaan, Jalan Stasiun. Kereta api (sisi kanan), Simpang Jalan Mesjid, Simpang Gang Pinang, Simpang Jalan Sukamulia dan jembatan Sei Deli.
74.Jalan Brigjen Katamso, meliputi Simpang Jalan Juanda, Simpang Jalan Avros, Simpang Jalan Sakti Lubis dan Simpang Jalan Al Falah.
75.Jalan Brigjend Zein Hamid, wilayahnya meliputi, Simpang Jalan Alfalah, Simpang Jalan AH. Nasution.
76.Jalan Thamrin, wilayahnya dari Simpang Jalan Malaka, Simpang Jalan . Cokroaminoto, Simpang Jl. MT. Haryono, Simpang Jalan Merbabu, Simpang Jalan Perintis Kemerdekaan, Simpang Jalan HM. Yamin, Simpang Jalan Sutrisno dan Simpang Jalan Malaka.
77.Jalan KS Tubun, wilayahnya meliputi Simpang Jalan Madong Lubis, Simpang Jalan Sampali, Simpang Jalan Thamrin dan Simpang Jalan Madong Lubis.
78.Jalan Asia, wilayahnya meliputi Simpang Jalan Sutomo, Simpang Jalan. Thamrin, Simpang Jalan Emas, Simpang Jalan Besi dan Simpang Jalan Kapten Jumhana.
79. Jalan Sutrisno, wilayahnya meliputi Simpang Jalan Ar Hakim sampai Jalan Thamrin.
80.Jalan SM.Raja, wilayahnya meliputi Simpang Jalan Sawah Lunto, Simpang Jalan Hm Joni, Simpang Jalan Turi, Simpang Jalan Selamat, Simpang. Marindal dan Simpang Jalan Tritura.
81.Jalan HM. Jhoni, wilayahnya meliputi Simpang Jalan SM Raja sampai Simpang Jalan AR Hakim.
82. Jalan Teuku Umar, wilayahnya meliputi Simpang Jalan Kejaksaan, Simpang Jl. Airlangga, Simpang Jalan. Muara Takus.
83.Jalan Airlangga, wilayah nya dari, Simpang Jalan Candi Biara sampai Jalan Airlangga.
84.Jalan Kediri, wilayahnya dari Simpang Jalan Airlangga sampai Sampai Jalan Teuku Umar.
85.Jalan Cik Di Tiro, wilayahnya Simpang Jalan Zainul Arifin sampai Jalan Sudirman.
86.Jalan Jenggala, wilayahnya dari Simpang Jalan Cik Di Tiro sampai Simpang. Jalan Teuku Umar.
87. Jalan Muara Takus, wilayahnya dari Simpang Jalan Cik Di Tiro sampai Simpang Jalan Teuku Umar.
88. Jalan Kartini, wilayahnya dari Simpang Jalan Diponegoro sampai Simpang Jalan Imam Bonjol.
89.Jalan Teuku Daud, wilayahnya dari Jalan Diponegoro sampai Simpang Jalan Imam Bonjol.
90.Jalan Cut Mutia, wilayahnya dari Simpang Jalan Diponegoro sampai Simpang Jalan Imam Bonjol.
91.Jalan Uskup Agung, wilayahnya dari Simpang Jalan Hang Tuah sampai Simpang Jalan Sudirman.
92. Jalan Hang Tuah, wilayahnya dari Jalan Cik Di Tiro sampai Simpang Jalan Diponegoro.
93.Jalan A Rifai, wilayahnya meliputi Simpang Jalan Cut Nyak Dien sampai Simpang Jalan Sudirman.
94. Jalan Bilal, lokasinya Jalan Rel Kereta Api sampai Titik Parit Busuk.
95.Jalan Budi Pembangunan, wilayahnya meliputi Simpang Jalan Yos Sudarso sampai Rel Kereta Api.
96.Jalan Budi Pekerti, wilayahnya meliputi Simpang Jalan Pembangunan sampai Jalan Budi Kemenangan.
97. Jalan Amir Hamzah, wilayahnya meliputi Simpang Jalan Adam Malik sampai Simpang Jalan Gaperta.
98.Jalan Raden Saleh, wilayahnya meliputi Jalan Balai Kota sampai Jembatan Sei Deli.
99.Jalan A. Yani I, wilayahnya dari Simpang Jalan Mesjid sampai simpamg Jalan Ahmad Yani.
100. Jalan A. Yani IV, wilayahnya dari Simpang Jalan Mesjid sampai Simpang Jalan Ahmad Yani.
101. Jalan Kepribadian, wilayahnya meliputi Simpang Pos Kamling, Simpang Jalan Ahmad Yani VII dan Simpang Jalan Ar Syihab.
102. Jalan Ar Syihab, wilayahnya meliputi, Jalan Raden Saleh sampai Jalan Ahmad Yani VII.
103. Jalan Sembada, wilayahnya meliputi Simpang Jalan Jamin Ginting sampai Simpang Jalan Bunga Kenanga.
104.Jalan Pasar Baru, wilayahnya dari Simpang Jalan Jamin Ginting sampai Simpang Jalan Organ.
105.Jalan Mahkamah, wilayahnya dari Simpang Jalan Pandu sampai Simpang Jalan Juanda.
106.Jalan H.Misbah, wilayahnya meliputi Simpang Jalan Imam Bonjol, Simpang Jalan Multatuli, Simpang Jalan A. Rivai, Simpang Jalan Multatuli dan Simpang Jalan Kantil.
107. Jalan Samanhudi, wilayahnya meliputi Simpang Jalan Gurilla sampai Simpang Jalan Juanda.
108.Jalan Bromo, wilayahnya meliputi Simpang Jalan Bakti sampai Simpang Jalan Bromo Ujung.
109.Jalan Denai, wilayahnya dari Simpang Jalan Denai, Simpang Jalan. Menteng Raya, Simpang Jalan Perjuangan, Simpang Jalan P. Denai, Simpang Jalan Mandala By Pass, Simpang Jalan AR hakim, Simpang Jalan Keluarga, Jalan Denai Pasar V sampai Perbatasan Kota Medan dan Kabupaten Deli Serdang.
110. Jalan Suka Mulia, wilayahnya dari Depan Kantor Pajak II, Simpang Jalan. P. Merah hingga Simpang Jalan Sukamulia.
111.Jalan Mangkubumi, wilayahnya dari Simpang Depan Ruko no 12-16 A sampai Simpang Jalan Palang Merah dan Simpang Jalan Suprapto.
112. Jalan Cakrawati, wilayahnya dari Simpang Jalan Mangkubumi sampai Simpang Jalan Pemuda.
113. Jalan Kol Sugiono, wilayahnya dari Simpang Jalan Palang Merah, Simpang Jalan Cakrawati dan Simpang Jalan Mangkubumi.
114. Jalan Listrik, wilayahnya dari Simpang Jalan Pos FKPPI sampai dengan Simpang Jalan Imam Bonjol.
115.Jalan Bogor, wilayahnya dari Simpang Jalan Cirebon, Simpang Jalan Semarang, Simpang Jalan Surakarta, Simpang Jalan Sutomo hingga Simpang Jalan Surakarta.
116.Jalan Bandung, wilayahnya dari Simpang Jalan Cirebon sampai Simpang Jalan Surabaya, Simpang Jalan Sutomo sampa Simpang Jalan Semarang.
117. Jalan Semarang, wilayahnya dari Simpang Jalan Pandu, Simpang Jalan Bandung hingga Simpang Jalan MT. Haryono.
118.Jalan Surabaya, wilayahnya meliputi Simpang Jalan MT. Haryono sampai Simpang Jalan Pandu.
119. Jalan Surakarta, wilayahnya meliputi Simpang Jalan MT. Haryono sampai Simpang Jalan Pandu.
120.Jalan Selat Panjang, wilayahnya meliputi Simpang Jalan Bogor sampai Jalan Pandu.
121. Jalan Surabaya Baru, wilayahnya dari Simpang Jalan Cirebon sampai Simpang Jalan Surabaya.
122.Jalan Bawean, wilayahnya meliputi Simpang Jalan Sutomo sampai Simpang Irian Barat.
123. Jalan Bangka, wilayahnya meliputi Simpang Jalan Sambu sampai Simpang Jalan Veteran.
124. Jalan Karimun, wilayahnya dari Simpang Jalan Sambu sampai dengan Simpang Jalan Riau.
125. Jalan Riau Baru, wilayahnya dari Simpang Jalan Irian Barat sampai Simpang Jalan Sutomo.
126. Jalan Merapi, wilayahnya dari Simpang Jalan Merbabu sampai Simpang Jalan MT Haryono.
127. Jalan Kawi, wilayahnya dari Simpang Jalan MT. Haryono sampai Simpang Jalan Merbabu.
128.Jalan Sindoro, wilayahnya dari Simpang Jalan Merapi sampai Simpang Jalan Dr. FL. Tobing.
129. Jalan Cokroaminoto, wilayahnya meliputi dari Simpang Jalan Kalimantan, Simpamn Jalan Thamrin, Simpang Jalan Aceh, Simpang Jalan Sampali, Simpang Jalan Kalimantan dan Simpang Jalan Banda Aceh.
130. Jalan Jambi, wilayahnya dari Simpang Jalan Wahidin sampai Simpang Jalan Malaka.
131. Jalan Sei Kera, wilayahnya dari Simpang Jalan GB Yosua, Simpang Jalan Madong Lubis, Simpang Jalan Sutomo hingga Simpang Jalan Thamrin.
132. Jalan Kalimantan, wilayahnya meliputi Simpang Jalan KS Tubun sampai Simpang Jalan Cokroaminoto.
133. Jalan Wahidin, wilayahnya meliputi Simpang Jalan Aksara sampai dengan Simpang Jalan Thamrin.
134. Jalan Fl. Tobing, wilayahnya dari Simpang Jalan Sei Kera sampai Simpang Jalan Merbabu.
135. Jalan Talaud, wilayahnya dari Simpang Jalan Mentawai sampai Simpang Jalan Merbabu.
136. Jalan Martinus Lubis, wilayahnya dari Simpang Jalan MT Haryono, Simpang Jalan Sei Kera dan Simpang Jalan Veteran.
137. Jalan Seram, wilayahnya dari Simpang Jalan Sutomo sampai Simpang Jalan Martinus Lubis.
138.Jalan Padangsidimpuan, wilayahnya meliputi Simpang Jalan Surabaya sampai Simpang Jalan Cirebon.
139. Jalan Halat, wilayahnya dari Simpang Jalan Gedung Arca, Simpang Jalan Ismailiyah hingga Simpang Jalan SM Raja.
140. Jalan Megawati, wilayahnya meliputi Simpang Jalan Ismailiyah sampai dengan Simpang Jalan Ar. Hakim.
141.Jalan Gedung Arca, wilayahnya meliputi Stadion Teladan, Simpang Jalan Hm Joni hingga Simpang Jalan Halat.
142. Jalan DI. Panjaitan, wilayahnya meliputi Simpang Jalan Selapian, Simpang Jalan Gajah Mada, Simpang Jalan Abdullah Lubis, Simpang Jalan Wahid Hasyi sampai dengan Simpang Jalan Sei Besitang.
143. Jalan Wahid Hasyim, wilayahnya dari Simpang Jalan Gajah Mada, Simpang Jalan Jamin Ginting, Simpang Jalan Gatot Subroto dan Simpang Jalan Gajah Mada.
144. Jalan Sei Mencirim wilayahnya meliputi Simpang Jalan D.I Panjaitan, Simpang Jalan Wahid Hasyim sampai dengan Jalan Darussalam.
145. Jalan Abdullah Lubis, wilayahnya dari Simpang Jalan Wahid Hasyim, Simpang Jalan Darussalam, Jalan Simpang D.I. Panjaitan dan Simpang Jalan S.Parman.
[Redaktur : Andri F Simorangkir]