Metromedannews.id | Diduga pelaku terlibat tawuran, sebanyak 12 orang diamankan pihak Polsek Medan baru yang bekerja sama dengan Polsek Medan Sunggal, dimana ke 12 orang tersebut diduga melakukan pengerusakan yang sebuah mobil pada 18 Juli 2022 lalu.
Kapolsek Medan Baru Kompol Ginanjar Fitriadi SH SIK mengatakan kejadian itu bermula pada tanggal 18 Juli 2022 lalu dimana sebuah mobil Toyora New Avanza Veloz BK 1768 SI diduga dirusak oleh sekelompok pelajara di Jalan Gatot Subroto Kelurahan Sei Sikambing D, Kecamatan Medan Petisah persisnya di depan sekolah Imanuel.
Baca Juga:
Satu dari Dua Pelaku Curanmor di Warnet Robben Game Center Ditangkap Polisi
"Akibat peristiwa itu mobil milik pelapor mengalami kerusakan berupa kaca di bagian kiri belakang pecah, kaca bagian belakang pecah, dan atap mobil penyok penyok, dan tidak dapat digunakan serta mengalami kerugian materil Rp 3.500.000," katanya, Jumat (22/7/2022).
Tak terima dengan yang terjadi terang Ginanjar, korban melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Medan Baru, kemudian personel langsung melakukan penyelidikan.
"Para pelaku berhasil diamankan atas informasi dari masyarakat dan berdasarkan penyelidikan bahwa di duga pelaku pengerusakan dan penyerangan terhadap sekolah SMK Immanuel sedang berkumpul disebuah rumah di Jalan Abdul Hakim, Kelurahan Tanjung Sari, Kecamatan Medan Selayang," terangnya.
Baca Juga:
Pelaku Pemanah Remaja di Jalan Gatot Subroto Ditangkap Polsek Medan Baru
Hasil dari pengembangan jelas Ginanjar petugas mendapatkan keberadaan para pelaku pengerusakan mobil tersebut, kemudian dirinya bersama Kapolsek Medan Sunggal langsung melakukan penggerebekan dan mengamankan para pelaku.
"Dari lokasi turut diamankan barang bukti berupa 1 bilah sangkur, 2 bilah parang, 1 buah gir sepeda motor yang sudah di modif menggunakan gagang besi, 1 pipa besi, 1 bilah pisau dapur, 1 buah baju kemeja hitam dengan tulisan 234 Sc. Kemudian 1 buah baju kemeja hitam dengan tulisan RNR (jumpa libas), 1 unit sepeda motor Yamaha Nmax warna hitam BK 5118 AJS, 1 buah bendera warna merah biru hitam," jelasnya.
Kapolsek Medan Baru mengimbau kepada kalangan pelajar maupun anak muda yang tergabung pada geng motor untuk segera membubarkan diri.