Kepada penegak hukum pihak kepolisian disaat hari perayaan kemerdekaan ungkap Dedi, harusnya menjaga titik-titik rawan tawuran dan melakukan larangan konvoi-konvoi para pelajar yang merupakan dasar terjadinya tawuran.
"Namun lemahnya pengamanan disaat perayaan hari kemerdekaan berdampak negatif dan terjadinya tawuran pelajar, semoga hal ini menjadi evaluasi khusus pihak kepolisian agar tidak terjadi hal seperti ini.
Baca Juga:
Wujudkan Medan Smart City, Aulia Rachman Resmikan Gedung Kantor PLN Icon Plus SBU Regional Sumbagut
Sebelumnya diketahui salah satu warga yang tak mau menyebutkan namanya disalah satu lokasi para pelajar tawuran mengatakan dirinya melihat dua kelompok pelajar yang sedang tawuran di Jalan HM Yamin simpang Pahlawan.
"Kulihat di Jalan HM Yamin simpang Pahlawan para pelajar saling melempar batu, ada banyak kali orang itu. Waktu kulihat aku langsung lari ke rumah menyelamatkan diri," ujarnya.
Saat dikonfirmasi Kapolrestabes Medan Kombes Pol Valentino Alfa Tatareda via whatsapp hingga berita ini dikirim ke meja redaksi belum membalas. [rum]
Baca Juga:
Ini Dia Daftar 145 Lokasi di Medan yang Sudah Gunakan Sistem E-parking
Ikuti update berita pilihan dan breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik t.me/WahanaNews, lalu join.