Metromedannews.id | Pemko Medan membuka diri bagi seluruh pihak yang mau berkontribusi dalam pengelolaan serta penanganan sampah di Kota Medan.
Pasalnya, penanganan kebersihan merupakan salah satu program prioritas yang akan dituntaskan, untuk menjadikan Medan sebagai kota yang bersih, indah dan rapi.
Baca Juga:
Pemko Medan Gratiskan Parkir di Lokasi yang Tidak Terapkan E-Parking
"Kami membuka diri bagi siapa saja yang ingin berkontribusi dalam penanganan sampah. Saat ini kami tengah fokus dan berupaya untuk mengubah sistem pengelolaan sampah dari open dumping ke sanitary landfill," kata Wali Kota Medan Bobby Nasution, Selasa (15/3/2022).
"Terlebih dalam sehari Kota Medan menghasilkan 2000 ton sampah dan harus dicari formula yang tepat untuk penanganannya," sambung Bobby.
Bobby berharap hal ini dapat menjawab persolaan sampah di Kota Medan.
Baca Juga:
Pemko dan DPRD Setujui Ranperda Kota Medan tentang Perlindungan dan Pengembangan UMKM
"Ini juga sebagai upaya kita dalam menghadirkan kenyamanan bagi masyarakat," imbuhnya.
President Director and Chairman of Board Mr Abdul Kadir Alatas mengatakan, pihaknya telah menjalin kerjasama dengan sejumlah negara untuk pengelolaan sampah.
"Teknologi yang kami gunakan ini nantinya dapat mengelola sampah menjadi energi terbarukan dan semua dapat musnah tanpa adanya limbah yang ditinggalkan," tukasnya. [jat]